Sifat Fir'aun dalam Al Qur'an yang Melekat dalam diri Kita, Habib Ja'far: Seberepa Fir'aunkah Kita

- 27 Desember 2022, 08:00 WIB
Ilustrasi: Habib Ja'far sebaiknya bersyukur atau insecure
Ilustrasi: Habib Ja'far sebaiknya bersyukur atau insecure /Instagram.com/husen_hadar/

Artinya: “Sungguh, Fir‘aun telah berbuat sewenang-wenang di bumi dan menjadikan penduduknya berpecah belah, dia menindas segolongan dari mereka (Bani Israil), dia menyembelih anak laki-laki mereka dan membiarkan hidup anak perempuan mereka. Sungguh, dia (Fir‘aun) termasuk orang yang berbuat kerusakan” (QS. Al Qasas :4)

Sebagaiman politik penjajah dahulu yakni politik devide at impera atau politik pecah belah. Maka muslim yang suka memcah belah berarti sejatinya Ia mewarisi akhlak Fir’aun.

Adapun akhlak Nabi Muhammad Saw. adalah mempersatukan yang terbelah.

Tidak Mau Mendengar Pendapat Orang Lain

Dalam surah Gafir ayat 29 yang berbunyi


وَقِهِمُ السَّيِّاٰتِۗ وَمَنْ تَقِ السَّيِّاٰتِ يَوْمَىِٕذٍ فَقَدْ رَحِمْتَهٗ ۗوَذٰلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيْمُ ࣖ

Artinya: “Dan peliharalah mereka dari (bencana) kejahatan. Dan orang-orang yang Engkau pelihara dari (bencana) kejahatan pada hari itu, maka sungguh, Engkau telah menganugerahkan rahmat kepadanya dan demikian itulah kemenangan yang agung.”

Baca Juga: Buya Yahya: Lima Bacaan Wajib dalam Sholat yang Perlu Diketahui

Allah menyebut sifat yang lain adalah tidak mau mendengarkan pendapat orang lain. Dia hanya memandang dirinya yang paling benar.

Apa yang menurutnya benar, itulah kebenaran yang sejati. Menurut selain dirinya pasti salah. Sifat yang kadang ada dalam diri kita seperti TwitWor dalam medsos, dan lain – lain.

Halaman:

Editor: Alvin Arifin

Sumber: Youtube Jeda Nulis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah