Menuju Pilpres 2024, Inilah 8 Kandidat Calon Wakil Presiden yang Dinilai Layak

14 Agustus 2023, 11:35 WIB
Menuju Pilpres 2024, Inilah 8 Kandidat Calon Wakil Presiden yang Dinilai Layak. /Pikiran-rakyat.com/

 

PORTAL PEKALONGAN - Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 di Indonesia semakin dekat. Sorotan publik pun semakin tertuju pada potensi kandidat calon wakil presiden (Cawapres) yang akan mendampingi sejumlahh calon presiden (Capres) yang diusung oleh berbagai partai politik.

Tiga nama Capres yang hampir dipastikan maju ke Pilpres 2024 adalah Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo. Lantas, siapakah Cawapres yang akan terpilih untuk mendampingi tiga Capres itu?

Belakangan ini, salah satu nama yang disebut-sebut bakal menjadi Cawapres adalah Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY. Kabar terbaru, AHY yang merupakan Ketua Umum Partai Demokrat itu telah mendapat restu dari Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu untuk menjadi pendamping Capres Anies Baswedan.

Baca Juga: Sarjana Lulusan Jurusan Kuliah STAN Berpeluang Gaji Besar

Nama lain yang menguat menjadi Cawapres adalah Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. Kabar terbaru, anak Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu diusulkan oleh Relawan Bolone Mase untuk mendampingi Prabowo Subianto.

Masih ada sejumlah nama lain yang mencuat menjadi Cawapres. Dilansir Portalpekalongan.com dari Pikiran-rakyat.com, Senin 14 Agustus 2024, berikut ini 8 kandidat Cawapres yang menjadi perbincangan berbagai kalangan masuk bursa Pilpres 2024.

1. Agus Harimurti Yudhoyono

Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY, yang merupakan Ketua Umum Partai Demokrat dan putra sulung mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), telah mendapat sinyal direstui oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu untuk mendampingi Anies Baswedan ke Pilpres 2024.

Ahmad Syaikhu mengungkapkan, AHY merupakan sosok yang berpengalaman dan matang.

"Insyaallah kita juga optimistis dengan berbagai perjalanan hidup beliau," ujarnya.

Selain oleh Presiden PKS, nama AHY juga disebut oleh Yenny Wahid. Dia menilai, AHY cocok untuk mendampingi Anies Baswedan.

Baca Juga: Jangan Buru-Buru Membeli atau Menjual Emas, Simak Dulu Tips Cerdas Ini agar Tidak Menyesal!

"Saya malah dukung Mas AHY, paling cocok jadi wakilnya Mas Anies," tutur Yenny Wahid, Kamis 10 Agustus 2023 lalu.

Sementara itu, AHY mengungkapkan, tak setuju bila bakal Cawapres pendamping Anies Baswedan mesti berasal dari Jawa Tengah atau Jawa Timur.

"Karena yang kita hadapi adalah pemilihan presiden Indonesia, bukan untuk satu atau dua provinsi," katanya.

2. Gibran Rakabuming Raka

Anak sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Solo juga muncul menjadi kandidat dalam bursa Cawapresa.

Dalam survei pada 1-10 Mei 2023 dari Political Statistics (Polstat), 13,7 persen responden menilai Gibran layak menjadi Cawapres untuk mendampingi Capres Prabowo Subianto.

Selain dalam survei tersebut, muncul permintaan dari Relawan Bolone Mase agar kakak kandung Kaesang Pangarep itu mendampingi Prabowo Subianto. Koordinator Relawan Bolone Mase Kuat mengungkap alasan di balik dukungan tersebut.

Kendati demikian, belum lama ini Gibran mengungkapkan, sudah pernah menjawab bahwa tak mungkin menjadi Cawapres dalam Pilpres 2024.

"Sudah saya jawab, umur belum cukup, ilmunya belum cukup, semua belum cukup. Aku kudu piye meneh? (saya harus bagaimana lagi?)," kata dia.

Dia mengungkapkan, saat ini akan fokus di kota yang dipimpinnya saja.

Baca Juga: 7 Jurusan Kuliah Ini Sepi Peminat, Simak Prospek Lulusannya di Pasar Kerja

3. Yenny Wahid

Yenny Wahid yang merupakan putri mantan Presiden Addurrahman Wahid alias Gus Dur, juga digadang-gadang menjadi Cawapres untuk duet dengan Anies Baswedan. Sebelumnya, dia bahkan pernah diusulkan untuk mendampingi Ganjar Pranowo.

Tokoh Nahdlatul Ulama ini tak menampik ada sejumlah pihak yang berkomunikasi, menawarinya untuk menjadi cawapres. Dia menegaskan, siap bila harus maju sebagai bakal cawapres dalam Pilpres 2024.

"Sebagai orang yang berkecimpung di dunia politik sudah cukup lama, pasti harus siap untuk menduduki jabatan publik," tuturnya.

Dia mengungkapkan, intens berkomunikasi dengan figur-figur bakal capres. Dari Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, sampai Prabowo Subianto, kedekatannya dengan tiga bakal capres itu memiliki ceritanya masing-masing.

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komaridin menilai, Yenny Wahid merupakan alternatif cawapres. Pasalnya, kata Ujang, putri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu merupakan representasi Nahdlatul Ulama dan tokoh perempuan.

Yenny Wahid, kata dia, memiliki garis keturunan langsung dari pendiri Nahdlatul Ulama.

Baca Juga: 7 Jurusan Kuliah Ini Sepi Peminat, Simak Prospek Lulusannya di Pasar Kerja

"Tentu ini dapat mendongkrak suara kaum Nahdliyin terutama kalangan NU kultural bagi siapa pun pansangannya."

Dia juga menilai, Yenny Wahid bisa menjadi figur alternatif cawapres bagi capres mana pun.

4. Erick Thohir

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir belakangan ini juga mencuat menjadi kandidat Cawapres. Banyak kalangan menilai Erick Thohir layak menjadi Cawapres.

Pengamat politik dari Universitas Hasanuddin Dr. Phil. Sukri menilai, Erick Thohir berpotensi menguntungkan bakal capres Ganjar Pranowo. Pria yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) itu bahkan dinilai lebih menguntungkan dibanding dengan cawapres lain.

“Memang Sandiaga di berbagai survei ada potensi menang. Namun, dibandingkan dengan Erick Thohir potensinya masih kalah,” ujarnya.

Baca Juga: Sarjana Bidang Keilmuan Ini Berpeluang Besar Lolos CPNS 2023, Apa Saja?

5. Khofifah Indar Parawansa

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tak menampik ada sejumlah partai politik yang berkomunikasi ihwal peluang dirinya menjadi kandidat Cawapres dalam Pilpres 2024.

Khofifah mengaku akan berkunjung ke sejumlah ulama dan kiai untuk meminta pendapat.

6. Sandiaga Uno

Pelaksana Tugas Ketua PPP Muhammad Mardiono mengungkapkan, pihaknya memutuskan untuk menyosialisasikan Sandiaga Uno sebagai sosok yang potensial menjadi kandidat Cawapres.

Sebelumnya, Muhammad Mardiono juga mengungkapkan, PPP optimistis bahwa Sandiaga Uno 99 persen berpeluang menjadi bakal cawapres yang akan mendampingi Ganjar Pranowo.

Juru Bicara Sandiaga Uno BIdang Politik Denny H Suryo Prabowo menilai, Menparekraf ini memiliki modal besar untuk menarik suara di Jawa Barat.

"Tentunya bukan tanpa alasan banyak masyarakat Jawa Barat percaya dengan kemampuan Bang Sandiaga, semua itu berkat kerja-kerja yang dilakukan beliau untuk kebangkitan perekonomian bangsa," ujarnya.

Baca Juga: Jalan Trans Papua Hampir Selesai, Integrasikan Wilayah Daerah Tertinggal, Perbatasan, dan Kepulauan Terluar

7. Muhaimin Iskandar

Nama Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menurut Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani, masuk dalam kandidat cawapres Ganjar Pranowo.

"Saya serius loh waktu saya bilang kandidat cawapres, capres atau bakal capres-nya PDIP Pak Ganjar itu Cak Imin. (Cak Imin sempat bertanya) ‘Mbak tenanan (benar) enggak mbak ngomong begitu?’ (Saya jawab) yo bener mosok ngawur," tuturnya usai bertemu Cak Imin di Jakarta Selatan belum lama ini.

8. Susi Pudjiastuti

Founder Susi Air mantan menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti juga menjadi salah satu tokoh yang namanya digadang-gadang menjadi kandidat Cawapres pendamping Anies Baswedan.

Juru bicara PKS Mabruri menyebut, pihaknya menyerahkan keputusan bakal cawapres kepada Anies Baswedan. Dia mengungkapkan, siapa pun pendampingnya, PKS bakal tetap memberikan dukungan yang sama besarnya.

"Kita serahkan sama Mas Anies Baswedan. Silakan saja pilihannya siapa. Kita dukung," katanya.

Baca Juga: Terhibur Pidato Ketum SMSI, Erros Djarot: Masih Ada Orang Pers yang Galak

Selain PKS, Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief juga sempat mengungkapkan, pihaknya tak mempermasalahkan ihwal kemungkinan Anies Baswedan didampingi Susi Pudjiastuti.

"Partai Demokrat tidak pernah mempermasalahkan nama Susi Pudjiastuti atau nama-nama lain dalam kandidat cawapres Pak Anies," tutur dia pada 27 Juli 2023.

Dalam voting yang dilakukan akun Twitter @PartaiSocmed, Susi Pudjiastuti dipasangkan dengan sejumpah bakal capres. Dalam voting tersebut, pasangan Anies-Susi mengalahkan Ganjar-Erick dan Prabowo-Khofifah, dengan perolehan 64 persen.

Selain dengan Anies, dalam voting itu Susi juga dipasangkan dengan Prabowo dan Ganjar Pranowo. Saat dipasangkan dengan Ganjar, perolehannya tak sekuat bila dipasangkan dengan Anies serta Prabowo.

Itulah 8 kandidat Cawapres yang menjadi perbincangan berbagai kalangan masuk bursa Pilpres 2024. Namun perlu diingat bahwa 8 kandidat Cawapres itu hanya spekulasi awal dan dapat berubah seiring dengan dinamika politik dan dukungan dari partai politik.

Baca Juga: PENGUMUMAN! KAI Diskon Harga Tiket Kereta Api 78 Persen Spesial HUT ke-78 RI, Simak Tujuan dan Syaratnya

Keputusan akhir mengenai Cawapres akan ditentukan oleh partai politik yang mendukung setiap calon presiden, serta preferensi masyarakat pemilih dalam pemilihan nanti.***(Sebelumnya artikel ini telah tayang di Pikiran-rakyat.com dengan judul "8 Kandidat Cawapres yang Masuk Bursa Pilpres 2024, Menunggu Dipinang atau Tersingkir")

Editor: Ali A

Sumber: Pikiran-Rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler