Kasus Santri Tewas, Ponpes Gontor Akui Diduga Korban Penganiayaan, Hotman Paris: Kapolda Jatim Tangkap Pelaku!

- 6 September 2022, 11:15 WIB
Noor Syahid, juru bicara Pondok Modern Darussalam Gontor membacakan surat pernyataan terkait kematian santri Albar Mahdi (AM) yang diduga korban penganiayaan.
Noor Syahid, juru bicara Pondok Modern Darussalam Gontor membacakan surat pernyataan terkait kematian santri Albar Mahdi (AM) yang diduga korban penganiayaan. /Tangkapan layar/Instagram @pondok.modern.gontor

Kami sangat menyesalkan terjadinya peristiwa yang berujung pada wafatnya almarhum. Dan sebagai pondok pesantren yang concern terhadap pendidikan karakter anak, tentu kita semua berharap agar peristiwa seperti ini tidak terjadi lagi di kemudian hari.

Kami juga meminta maaf kepada orangtua dan keluarga almarhum, jika dalam proses pengantaran jenazah dianggap tidak jelas dan terbuka. Sekali lagi, kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya.

Kedua, berdasarkan temuan tim pengasuhan santri, kami memang menemukan adanya dugaan penganiayaan yang menyebabkan almarhum wafat. Menyikapi hal ini, kami langsung bertindak cepat dengan menindak/menghukum mereka yang terlibat dugaan penganiayaan tersebut.

Pada hari yang sama ketika almarhum wafat, kami juga langsung mengambil tindakan tegas dengan menjatuhkan sanksi kepada santri yang diduga terlibat, yaitu dengan mengeluarkan yang bersangkutan dari Pondok Modern Darussalam Gontor secara permanen dan langsung mengantarkan mereka kepada orang tua mereka masing-masing. Pada prinsipnya kami, Pondok Modern Darussalam Gontor, tidak mentoleransi segala aksi kekerasan di dalam lingkungan pesantren, apa pun bentuknya, termasuk dalam kasus almarhum AM ini.

Baca Juga: GEGER! Sisi Lain Pesantren Gontor Diungkap Alumninya

Poin ketiga, kami juga siap untuk mengikuti segala bentuk upaya dalam rangka penegakan hukum terkait peristiwa wafatnya Almarhum Ananda AM ini.

Hingga pernyataan resmi ini diterbitkan, kami pihak Pondok Modern Darussalam Gontor masih terus berusaha intens menjalin komunikasi dengan keluarga Almarhum Ananda AM untuk mendapatkan solusi-solusi terbaik dan untuk kemaslahatan bersama.

Demikian yang dapat kami sampaikan, sekali lagi, kami atas nama Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas terjadinya musibah ini. Semoga almarhum dirahmati oleh Allah, dan kita semua selalu mendapatkan ridho-Nya. Amin.

Video saat juru bicara Noor Syahid membacakan surat pernyataan itu juga diunggah ulang oleh Hotman Paris melalui akun Instagram @hotmanparisofficial, disertai narasi yang menyampaikan protes terhadap pihak Ponpes Gontor dalam menangani kasus kematian santrinya yang diduga korban penganiayaan sesama santri itu, tetapi tidak dilaporkan ke polisi.

"Sesudah viral di Hotman 911, pimpinan pesantren Darussalam Gontor baru membuat tanggapan!! Knp tidak lapor polisi? Knp hanya pecat? Knp pelaku di kembalikan ke orang tua? Harusnya antar ke polisi!! Agar Polres Ponorogo hubungin sahabat keluarga korban di @eenwierono 0813 6702 0000," tulis Hotman.

Halaman:

Editor: Arbian T

Sumber: Instagram @pondok.modern.gontor, @hotmanparisofficial


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah