Ratusan ODGJ di Kota Semarang Terlantar, Dinsos Ngaku Kewalahan

- 6 November 2023, 21:01 WIB
Ilustrasi ODGJ.
Ilustrasi ODGJ. /(Dok. Istimewa)/

PORTALPEKALONGAN.COM - SEMARANG - Ada sebanyak 526 orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) di Kota Semarang yang terlantar.

Jumlah tersebut didapat berdasarkan dari data Dinas Sosial (Dinsos) Kota Semarang dalam dua bulan terakhir yakni dari September hingga Oktober 2023.

"Sebanyak 526 ODGJ ditemukan terlantar," kata Kepala Seksi Tuna Susila dan Perdagangan Orang (Kasi TSPO) Dinsos Kota Semarang, Bambang Sumedi, Senin (6/11/2023).

Terkait itu, kata Bambang, pihaknya telah melakukan sejumlah penyisiran di lapangan.

Baca Juga: Begini Cara Pindah TPS untuk Pemilu 2024, Simak Persyaratannya di Sini

Selain itu, dia menyebut pihaknya juga turut mengklasifikasikan ODGJ berdasarkan golongan atau kelasnya.

"Kami akan melakukan penanganan biar sembuh. Itu treatment yang kami lakukan," paparnya. Dia menjelaskan, penyisiran tersebut juga digunakan untuk mengidentifikasi ODGJ yang tidak mempunyai KTP agar bisa dibantu oleh pemerintah. "Dengan begitu, mereka bisa mendapatkan bantuan seperti kesehatan, pangan, dan sebagainya," ujar Bambang.

Apalagi, lanjutnya, beberapa waktu yang lalu juga ada ODGJ yang cukup meresahkan warga sekitar seperti merusak kendaraan hingga menteror menggunakan batu.

Baca Juga: Cuaca Panas Membakar Tubuh, Hindari Pengunaan Kipas Angin Langsung, Kok Malah Ngakk Boleh

"Itu gunanya penyisiran agar bisa langsung ditindaklanjuti ODGJ yang meresahkan," bebernya.

Saking banyaknya ODGJ yang masuk wilayah Kota Semarang, Bambang mengungkapkan, pihaknya kewalahan untuk mencari tempat penampungan.

"Panti yang dimiliki oleh pemerintah provinsi belum bisa menambah kuota. Pemerintah daerah juga tak bisa mendirikan panti sendiri," pungkas Bambang.***

Editor: Ali A

Sumber: Kompas.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah