PORTAL PEKALONGAN – Nabi pernah berkata bahwa dua rokaat sebelum subuh lebih baik daripada dunia dan isinya. Hal tersebut memberikan semangat dan motivasi bagi kaum muslim untuk melaksanakannya.
Namun, ada sebagian kalangan, khususnya anak-anak muda merasa bingung mengenai waktu yang tepat untuk melaksanakan sholat tersebut. Terlebih banyak versi penyebutan nama sholatnya, baik itu sholat fajar, sholat qobliyah subuh, atau sholat ghadah. Sehingga masih ada yang bingung kapan waktu mengerjakannya.
Melansir Youtube Petuah Satu Menit, Ustadz Abdul Somad berikan penjelasan singkat mengenai sholat dua rokaat sebelum subuh.
Baca Juga: Suami Tidak Sholat, Ustadz Abdul Somad: Ada Dua Statusnya
Baca Juga: Antara Sholat Jenazah dan Sunnah Ba’diyah, Ustadz Abdul Somad: Jamaah Jangan Bingung
“Sholat fajar, sholat qobliyah subuh, sholat ghadah, itu namanya beda tapi isinya satu, qobliyah subuh,” jelas UAS.
Ustadz Abdul Somad mengatakan memang banyak nama untuk menyebut sholat yang dilaksanakan dua rokaat sebelum subuh, tetapi merujuk pada satu ibadah, yakni sholat qobliyah subuh, atau dua rokaat sholat sunah yang mengiringi sholat wajib di waktu subuh.
Waktu pengerjaannya yang tepat adalah setelah adzan subuh berkumandang, karena UAS menjelaskan bahwa tidak ada sholat qobliyah dikerjakan sebelum adzan berkumandang menandakan masuknya waktu sholat.
“Tidak ada sholat qobliyah sebelum adzan,” kata UAS.
Menurut UAS, waktu mengerjakan sholat qobliyah, termasuk qobliyah subuh adalah setelah adzan berkumandang, bukan sebelumnya. Hal itu dikarenakan tidak ada sholat qobliyah yang dilaksanakan sebelum adzan berkumandang.
“Adzan menunjukkan masuknya waktu sholat. Dari adzan ke iqamah ada qobliyahnya, sebelum adzan tidak ada,” lanjut UAS.
Sehingga waktu yang tepat untuk melaksanakan sholat sunah fajar adalah setelah adzan subuh berkumandang.
Tetapi ada hal yang perlu diperhatikan, bahwa adzan yang dikumandangkan tersebut haruslah adzan yang menandakan masuknya waktu sholat. Sebab, ada beberapa tempat yang adzan berkumandang sebagai penanda waktu sholat akan segera tiba, yang diikuti dengan adzan yang kedua.
Baca Juga: Waktu yang Tepat Membaca ‘Amin’ Dalam Sholat Berjamaah
Baca Juga: Hukum Sholat Memakai Parfum Berakohol, Ustadz Abdul Somad: Ada Dua Pendapat
Oleh karenanya, selain mengetahui ilmu fikih, penting juga memahami situasi dan kebiasaan adat di masyarakat setempat.***