PORTALPEKALONGAN – Nuzulul Qur’an momemtum lahirnya Al Qur’an sebagai pedoman hidup umat Islam. Peristiwa ini diperingati setiap tanggal 17 Ramadhan
Mukjizat terbesar yang diperoleh Nabi Muhammad saw yang berisi semua aspek kehidupan yang perlu diketahui, dipahami, serta diamalkan dalam setiap langkah kehidupan kita.
Peristiwa Nuzulul Qur’an merupakan peristiwa yang sangat istimewa karena memberi pengaruh yang sangat dahsyat bagi umat Islam.
Baca Juga: Pencairan THR 2022 dan Gaji ke-13, ASN, TNI, POLRI Mengugah Ekonomi Masyarakat untuk Bangkit
Keistimewaan Nuzulul Qur’an salah satunya kuatnya hati Rasululloh dan para sahabat dalam berjuang menyiarkan agama Islam kepada semua orang tanpa putus asa.
Selanjutnya tantangan serta pertolongan Allah untuk umat Islam yang telah berjuang di jalan Allah dan hanya mengharap ridho-Nya.
Nuzulul Qur’an juga merupakan peristiwa turunnya Al Quran sebagai pedoman hidup serta tata cara kehidupan manusia dari mulai fiqih, hukum, hingga solusi kehidupan .
Ramadhan adalah bulan yang istimewa karena di dalamnya terdapat kemuliaan diturunkannya Al Qur’an sebagi kitab suci umat Islam.
Disamping itu panduan lengkap dalam menjawab persoalan hidup baik secara aqidah, ibadah dan moralitas sosial dengan segala dimensinya.
Al Quran melewati perjalanan yang panjang dalam menjaga otentiknya keaslian isi. Bahkan sampai saat ini masih dibaca dan ditulis seperti awal diturunkannya dengan perantara malaikat Jibril.
Baca Juga: Pencairan THR 2022 dan Gaji ke-13, ASN, TNI, POLRI dan Pensiunan Dibayarkan Dua Periode
Isyarat yang menakjubkan dalam Al Qur’an tergambar jelas dalam setiap ayatnya. Misalnya tentang sejarah dan perkembangan ilmu pengetahuan atau sains serta peristiwa alam.
Contoh nyata yang dapat dilihat dengan jelas sesuai dengan kemajuan teknologi perkembangan janin dalam rahim ibu, pertemuan dua laut, dalamnya laut yang gelap gulita.
Al-Qur’an tidak sekedar teori tetapi panduan praktis yang menunjukkan bahwa tidak ada keraguan di dalamnya.
Al Qur’an juga banyak tertulis ajakan manusia menggunakan akal, dan melihat bukti kekuasaan Allah dalam diri sendiri dan kejadian alam yang sering terjadi.
Bila ditemukan penafsiran Al Qur'an yang mungkin keliru, itu hanya sebatas kekurangan referensi yang ditemukan dan hanya sepotong yang bisa ditangkap dengan nalar dan akal sehat yang sangat terbatas.
Selebihnya Al Quran tetap menjadi cahaya dan rahmat untuk mencari kebenaran. Oleh karena itu Al Qur’an nyata-nyata sebagai pembeda antara haq dan bathil.
Demikian artikel tentang Nuzulul Qur’an lahirnya mukjizat terbesar dan isyarat Al Qur’an yang menakjubkan.***