PORTAL PEKALONGAN - Setiap manusia punya amarah dalam dirinya. Siapa saja bisa marah, dengan berbagai pemicu.
Orang yang tempramennya tinggi, salah sedikit saja bisa marah, bahkan mengamuk.
Ustadz Abdul Somad mengatakan sebaiknya marah itu diluapkan pada tempatnya. Kalau marah disembarang tempat, orang tidak tahu menahu pun akan jadi korban amarah.
Melansir akun TikTok Ustadz Abdul Somad, bahwa marah itu hendaknya dikendalikan. Setidaknya ada beberapa keadaan yang membolehkan seseorang harus marah, di antaranya adalah sebagai berikut.
Baca Juga: 2 Makna Tumakninah Dalam Sholat, Berikut Penjelasan Ustadz Abdul Somad
1. Ketika Masjid Dinodai
Saat masjid dinodai dengan berbagai bentuknya, disitulah umat Islam harus marah.
Masjid itu rumah Allah Swt, sebuah tempat suci yang digunakan sebagai pusat peradaban manusia beriman.
Masjid itu mulia, jika ada yang menghinanya, justru dia jatuh dalam kehinaan yang dibuatnya sendiri.
2. Ketika Agama Diejek
Agama itu keyakinan individu, sebuah kepercayaan yang harus dihormati dan dihargai setiap orang.
Siapa saja yang menista agama, maka sesungguhnya dia telah menabuh genderang perang dengan Allah Swt.
Saat agama dihina, diejek, dinista, maka itulah waktu yang tepat untuk marah. Itulah tempatnya umat Islam untyk meluapkan amarahnya.
Baca Juga: Jangan Saling Menyalahkan, Ustadz Abdul Somad Sebut Ini Profesi Utama Seorang Muslim
3. Ketika Ulama Dicaci maki
Jika ada ulama yang dicaci maki, dinista, direndahkan, namun dia tidak marah, mesti dipertanyakan keimanan di dalam dadanya.
Ulama adalah pewaris nabi, dalam dirinya menanggung beban dakwah yang sangat besar. Ketika dia dinista, wajblah umat Islam marah.
Jika kemungkaran yang merajarela tidak membuatmu marah, maka ganti saja bajumu dengan kain kafan.
Umat Islam itu bukan sekadar menyeru pada kebaikan, tetapi juga mencegah apa saja yang menyebabkan kemungkaran dan kebatilan di muka bumi ini.
Amar ma'ruf nahi mungkar adalah satu paket, tidak bisa mengerjakan yang satu dengan meninggalkan yang lainnya.
Baca Juga: 3 Misteri Kematian, Ustadz Abdul Somad Berikan Peringatan
Jika seseorang tidak marah melihat kemungkaran, maka Allah Swt yang akan marah karenanya.
Jika Allah sudah marah, Dia akan menyuruh makhluknya yang lain untuk menegur, seperti tsunami, gempa, gunung meletus dan berbagai macam bentuknya.***