PORTAL PEKALONGAN - Amalan yang dapat dilakukan pada hari tasyrik salah satunya dengan memanjatkan doa kepada Allah SWT.
Adapun hari tasyrik sendiri jatuh pada tanggal 11,12,13 Dzulhijjah.
Pada hari tasyrik, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak membaca Doa Sapu Jagad, sebagaimana Allah Ta’ala berfirman dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah 200-201:
فَإِذَا قَضَيْتُمْ مَنَاسِكَكُمْ فَاذْكُرُوا اللَّهَ كَذِكْرِكُمْ آبَاءَكُمْ أَوْ أَشَدَّ ذِكْرًا فَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَقُولُ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا وَمَا لَهُ فِي الآخِرَةِ مِنْ خَلاقٍ, وَمِنْهُمْ مَنْ يَقُولُ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Artinya: Apabila kamu telah menyelesaikan ibadah hajimu, maka berzikirlah (dengan menyebut) Allah, sebagaimana kamu menyebut-nyebut (membangga-banggakan) nenek moyangmu, atau (bahkan) berzikirlah lebih banyak dari itu. Maka di antara manusia ada orang yang berdoa: “Ya Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia”, dan tiadalah baginya bahagian (yang menyenangkan) di akhirat. Dan di antara mereka ada orang yang berdoa: “Robbana aatina fid dunya hasanah wa fil akhiroti hasanah wa qina ‘adzaban naar” [Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka]. (QS. Al Baqarah: 200-201)
Baca Juga: Mengapa pada Hari Tasyrik Dilarang Berpuasa? Simak Penjelasan Berdasarkan Hadits Shahih
Berdasarkan ayat di atas, dianjurkan membaca do’a “Robbana aatina fid dunya hasanah wa fil akhiroti hasanah wa qina ‘adzaban naar” oleh kebanyakan ulama salaf di hari tasyrik, sebagaimana dikatakan oleh ‘Ikrimah dan ‘Atho’.
Demikian informasi mengenai amalan di hari tasyrik yang dilansir Portalpekalongan.com dari akun Instagram @mabduhtuasikal, semoga bermanfaat.***