Network
PORTAL PEKALONGAN – Waktu subuh begitu maha dahsyat dan istimewa. Mengapa demikian?
Subuh adalah waktu yang paling sulit untuk mengawali aktivitas meskipun hanya untuk sholat subuh.
Namun sungguh merugi apabila tidak memanfaatkan waktu subuh dengan baik.
Baca Juga: Sosialisasi ST 2023 melalui Game BPS AGRI, Terobosan Jitu Gandeng Kaum Milenial Melek Pertanian
Ya, Allah menyuruh kita untuk mendirikan sholat malam, berdzikr, qobliyah Subuh dan sholat Subuh dilanjutkan dengan membaca Alquran.
KH Ahmad Bahauddin Nursalim, lebih dikenal sebagai Gus Baha kiai kelahiran 29 September 1970 ini menyatakan, seseorang yang selalu mendirikan sholat sama artinya dengan mendirikan agamanya.
"Kita sering terjebak oleh narasi dunia, bahwa jabatan itu penting, istri atau suami itu penting, anak itu penting, kekayaan itu penting, apa-apa serba penting," kata Gus Baha disadur Portal Pekalongan dari akun YouTube: Channel Ngaji Gus Baha' Official : Berdakwah Tanpa Kenal Lelah.
Gus Baha menambahkan, begitu meninggal, manusia baru tahu bahwa hanya satu yang penting yakni sujud.
"Saat masih hidup di dunia, manusia menganggap semua itu penting. Setelah meninggal baru dia tahu bahwa yang terpenting itu adalah satu, yaitu SUJUD."
Kembali ke tema, mengapa waktu Subuh demikian penting?
Tak banyak orang yang bisa sukses mengawali Subuh.
Banyak yang dibangunkan Allah SWT saat adzan Subuh.
Banyak yang dibangunkan Allah SWT saat iqamat adzan Subuh.
Banyak yang dibangunkan Allah SWT selesai waktu Subuh.
Bahkan banyak yang tidak bisa bangun Subuh, dan baru membuka mata ketika matahari sudah tinggi.
Apakah itu berarti Allah SWT tidak membangunkan para hambaNya?
Tentu tidak, Allah SWT melalui malaikatnya sudah membangunkan seluruh hambaNya pada tengah malam, sepertiga malam, dan seperempat malam.
Allah SWT membangunkan seluruh hambaNya untuk bangun mengerjakan qiyamullail, sholat malam, atau setidaknya berwudhu dan berdzikir (jika sedang kurang enak badan, capek, atau kadar imannya pada titik rendah).
Allah SWT ingin seluruh hambaNya berbdikir, mengagungkan Asma-Nya, bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW atau mendirikan sholat malam atau qiyamullail hingga adzan Subuh berkumandang.
Di saat itulah Allah SWT melalui sunah Nabi Muhammad SAW, menyuruh umatNya sholat sunah 2 rakaat, qobliyah Subuh.
Jika rumahnya dekat masjid dusunahkan qobliyah Subuh di rumah, setelah menuju majid untuk mendirikan sholat takhiyatal masjid sebelum sholat Subuh berjamaah.
Mengapa waktu Subuh itu penting bagi umat Muhammad SAW?
Berikut penjelasannya dilansir Portal Pekalongan dari NU.Online.
Batas waktu sholat Subuh berdasarkan sabda Rasulullah SAW
Dalam Islam, salah satu penunjang amal yang paling utama dihitung di akhirat nanti adalah ibadah sholat.
Sholat sama seperti ibadah yang lainnya, yakni memiliki syarat dan aturan di dalamnya.
Aturan yang paling penting dalam melaksanakan sholat adalah memerhatikan batas waktu pelaksanaannya, salah satunya sholat Subuh.
Ujian terberat bagi umat muslim adalah ketika masuknya waktu Subuh.
Tidak sedikit orang yang merasa kesulitan bangun pagi sehingga sholat subuhnya terlewat.
Padahal ada banyak sekali keutamaan bagi yang menunaikannya.
Waktu sholat merupakan suatu persoalan yang sifatnya baku (taufiqiyyah) yang telah ditentukan dalam Alquran dan sunnah.
Penjelasan waktu sholat secara detail telah diterangkan dalam berbagai hadits dari Rasulullah SAW yang dikutip melalui buku Berkah Sholat Subuh Berjamaah (Ustadz Fahrur Mu’is).
Baca Juga: Surplus Produksi Beras, Belum Berarti Tidak Perlu Impor
Rasulullah SAW bersabda: "Waktu sholat Subuh adalah dari terbit fajar sampai terbit matahari." (HR. Muslim)
Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang mendapatkan satu rakaat sholat Subuh sebelum terbit matahari, maka ia telah mendapati sholat Subuh," (HR. Bukhari)
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa waktu sholat Subuh berakhir ketika matahari sudah terbit.
Akan tetapi, seseorang yang tidak memiliki udzur (seperti pingsan atau benar-benar lupa) dilarang mengakhirkan waktu sholat Subuh hingga mendekati batas waktu terakhir.
Sedangkan bagi orang yang memiliki udzur, ia harus langsung melaksanakan sholat Subuh ketika mulai sadar atau ingat.
Adapun yang paling utama dalam mengerjakan sholat Subuh adalah pada awal waktu.
Hal ini telah dijelaskan oleh Abdullah bin Mas’ud yang bertanya kepada Rasulullah SAW, "Amal apakah yang paling dicintai Allah?" beliau menjawab, "Amal yang paling dicintai Allah adalah sholat tepat pada waktunya." (HR. Bukhari dan Muslim)
Manfaat dan Keutamaan Sholat Subuh
Sholat Subuh memiliki banyak manfaat dan keutamaan yang luar biasa bagi siapa saja yang melaksanakannya setiap hari dan tepat waktu.
Meskipun hanya dua rakaat, sholat ini menyimpan banyak manfaat yang dahsyat baik dari segi rohani, kesehatan, dan kehidupan.
Mengutip buku Dahsyatnya Tahajud, Subuh, & Dhuha (Adnan Tarsyah dan Kusaini Mrisi), berikut keutamaan sholat Subuh;
- Sholat Subuh akan melapangkan rezeki
Sholat Subuh akan membuka jalan kesuksesan. Sebab, dari Subuh sampai fajar pintu-pintu rezeki dibuka oleh Allah SWT.
Sebagaimana diceritakan dalam hadits riwayat Al Mundziri, selepas sholat Subuh Rasulullah SAW mendapati putrinya tengah tertidur. Beliau membangunkannya dan mengatakan:
"Hai Fatimah, bangun dan saksikanlah rezeki Robbmu, karena Allah membagi-bagikan rezeki para hamba antara sholat Subuh dan terbitnya matahari." (HR Al Mundziri)
- Sholat Subuh pahalanya setara dengan sholat malam satu malam penuh
Keutamaan sholat Subuh ini bisa didapatkan apabila dikerjakan secara berjamaah di masjid.
Sebagaimana yang telah dijelaskan dalam hadits riwayat Muslim yang berbunyi:
"Barangsiapa yang melaksanakan sholat Isya secara berjamaah, maka ia seperti sholat malam separo malam. Dan barangsiapa yang melaksanakan sholat Subuh secara berjamaah, maka ia seperti sholat malam satu malam penuh." (HR. Muslim)
- Disaksikan oleh para malaikat Allah
Baca Juga: Tausiyah MUI Jawa Tengah, Jaga Toleransi dan Kerukunan
Ketika seseorang melaksanakan sholat Subuh berjamaah di masjid, maka orang-orang tersebut telah disaksikan oleh para malaikat Allah yang bertugas di malam dan siang hari.
Hal ini telah disampaikan oleh Rasulullah SAW dalam hadist yang berbunyi, "Malaikat-malaikat siang bergantian mendampingi kalian dengan malaikat-malaikat malam, dan mereka berkumpul pada waktu sholat subuh dan ashar. Setelah itu, malaikat yang semalaman menjaga kalian naik ke langit, lalu Allah bertanya kepada mereka dan Dia lebih tahu tentang mereka, ‘Bagaimana kalian tinggalkan hamba hamba Ku?’ Mereka menjawab, ‘Kami meninggalkan mereka dalam keadaan sholat, dan kami datang kepada mereka ketika mereka sholat'.” (HR Bukhari)
- Allah SWT mengabulkan hajat orang yang mengisi waktu fajar dan Subuh udengan sholat dan dzikir.
- Sholat Subuh berjamaah menjadi salah satu penyebab masuk surga barisan pertama
- Sholat Subuh menjadi penanda bahwa orang tersebut sholeh atau sholehah. Di mana setelah sholat Subuh berjamaah kemudian duduk dan berdzikir serta membaca Alquran hingga matahari terbit.
- Sholat Subuh berjamaah secara kontinyu, maka orang tersebut berada dalam jaminan Allah SWT lahir dan batin dunia dan akhirat.
- Siapa saja yang selalu sholat Subuh berjamaah (di masjid maupun di rumah dalam kondisi tertentu) maka tak hanya wajah, sekujur tubuhnya akan bercahaya di hari kiamat.
Semoga Allah SWT selalu membukakan kita hidayah dalam menjalankan ibadah sholat Isya' dan Subuh. Amin.*
