Gus Baha: Ibadah Terbaik Manusia itu Senang, Maka Jangan…

- 9 Maret 2023, 08:35 WIB
Jangan Merebut Hal yang Sejatinya Itu Milik Allah, Ini Kata Gus Baha dalam Memaknai Salah Satu Lirik Al Hikam
Jangan Merebut Hal yang Sejatinya Itu Milik Allah, Ini Kata Gus Baha dalam Memaknai Salah Satu Lirik Al Hikam /Berita Bantul/

PORTAL PEKALONGAN - Senang merupakan sebuah perasaan yang menggambarkan suasana hati seseorang yang bersifat positif, bahagia, puas serta lega. Rasa senang  timbul dari keadaan seseorang yang memiliki rasa tenang, tentram, tanpa kecemasan dan tanpa kecewa. Kesenangan ini terbentuk dari adanya neurontransmitter tertentu dalam tubuh.

Selain karena adanya suatu keadaan yang dapat membuat kita merasakan tenang, tentram, tanpa kecemasan dan tanpa kecewa yang mengakibatkan rasa senang, di dalam tubuh kita terdapat beberapa hormon yang dapat membantu proses terjadinya rasa senang tersebut. Adapun salah satu diantaranya adalah, dopamin.

Dopamin merupakan suatu hormon dan neurotransmitter di dalam tubuh yang berkaitan dengan rasa senang.

Baca Juga: Gus Baha: Baik Buruknya Pasar, Justru Penjual Berjualan di Pasar Karena Ingin…

Dopamin bertugas sebagai neurotransmitter yang menyampaikan pesan antar sel saraf. Dopamin, serotonin, oksitosin dan endorfin sering di juluki sebagai happy hormones atau hormon kebahagiaan dikarenakan keberadaan mereka mempengaruhi kesenangan yang kita rasakan.

Menyadur dari sebuah video kanal Tiktok akun rayustore2822, KH Ahmad Bahauidn Nursalim atau yang lebih dikenal dengan nama Gus Baha, menjelaskan tentang ibadah yang paling mudah adalah rasa senang.

“Dalam Islam senang itu sudah ibadah. Jadi diantara ibadah terbaik manusia itu senang,” ucap Gus Baha menjelaskan.

Sedangkan menurut Gus Baha, lawan dari senang adalah menggrutu. Karena nggrutu itu merupakan salah satu petanda menjadi hamba yang tidak benar.

Baca Juga: Bulan Sya’ban Bulan Pilihan, Kosongkan Dosa Bersihkan Diri

“Jadi analoginya kita dikasih rumah, teman atau mertua atau guru ata siapa saja. Hal yang paling menjengkelkaan itu sudah dapat gratisan tapi masih nggrutu,” tambahnya.

Sebagaiaman kita ketahui bersama bahwa semua yang kita miliki bahkan semua yang ada di langit dan bumi merupakan kepunyan Allah SWT.

kita hanyalah makhluk kecil yang memang ditugaskan untuk menempati dan mengolah bumi ini dengan sebaik – baiknya.

Namun terkadang harapan tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan, sehingga tidak sedikit dari kita yang masih mengeleuh atau menggrutu atas apa yang telah Allah berikan kepada kita.

Baca Juga: Kemenag Gelar Sidang Isbat 22 Maret 2023, Tentukan Awal Ramadahan dengan Metode Ini

Bisa kita bayangkan bahwa oksigen yang kita hirup secara gratis, merupakan ciptaan Allah SWT yang patut kita syukuri. Karena tidak dipungut biaya sepeserpun untuk oksigen yang kita hirup.

Sebagai bentuk pelajaran buat kita adalah melihat orang – orang yang sedang mengalami sesak nafas kemudian membutuhkan bantuan oksigen dari tabung di rumah sakit, hal itu tentunya tidaklah gratis.

Ada biaya yang harus ditanggung setelah kesembuhannya. Selain itu, tempat yang disinggahi di bumi ini juga pemberian dari Allah SWT.

Namun, lagi – lagi kita kurang mensyukuri hal itu, masih saja kita nggrutu atas apa yang kita dapatkan.

Baca Juga: Seseorang Dianggap Siap Menikah, Apa Saja Kriterianya Menurut Hukum Islam?

Hal itulah yang menyebabkan kita menjadi hamba yang tidak benar. Untuk itu apa yang kita capai dan apa yang kita miliki, semua patut kita sykuri. Sebab itu semua jika Allah SWT tidak meridhainya maka kita tidak akan mencapai dan memiliiki apa – apa.

Karena sejatinya manusia diciptakan bukan untuk menumpuk harta dunia yang tampak membuat seseorang itu menjadi Bahagia, melainkan kita diciptakan untuk berikrar dan bersujud kepada Alah SWT.***

Editor: Alvin Arifin

Sumber: TikTok


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah