Para Nelayan Tanjung Peni Kota Cilegon Panen Raya Batu Apung, Kiriman Rezeki dari Anak Gunung Krakatau

- 15 Desember 2021, 09:39 WIB
Para nelayan Tanjung Peni Kota Cilegon panen raya batu apung kiriman dari Gunung Anak Krakatau, Selasa 14 Desember 2021 petang.
Para nelayan Tanjung Peni Kota Cilegon panen raya batu apung kiriman dari Gunung Anak Krakatau, Selasa 14 Desember 2021 petang. /Kabar Banten/Sigit Angki Nugraha

 

PORTAL PEKALONGAN - Para nelayan di Pantai Tanjung Peni, Kelurahan Warnasari, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, Jawa Barat, Selasa 14 Desember 2021 petang, mendapat rezeki tak terduga di pantai.

Rezeki tak terduga itu bukannya tangkapan ikan melimbah, melainkan berupa panen batu apung. Patu apung itu merupakan muntahan dari isi perut Gunung Anak Krakatau (GAK).

Dari perut Gunung Anak Krakatau, muntahan batu apung itu terbawa arus air laut hingga ke Pantai Tanjung Peni, Kota Cilegon, Jawa Barat.

Baca Juga: Digugat Gelapkan Dana Patungan Usaha, Ustadz Yusuf Mansur Sampaikan Klarifikasi

Batu apung itu berwarna putih, berbentuk bulat batu, mengapung, dengan tekstur sedikit kasar.

Dilansir Portalpekalongan.com dari Kabarbanten.com, para nelayan berhamburan menyerbu bibir pantai, mereka berebut untuk mendapatkan batu apung sebanyak-banyaknya.

Mereka membawa karung, ember, panci, hingga tudung makanan. Mereka menyaring batu apung kemudian memasukkan ke dalam wadah-wadah yang disiapkan.

Dalam sekejap, Kardi (52), salah satu nelayan Tanjung Peni berhasil mengumpulkan tiga karung batu apung dari muntahan isi perut Gunung Anak Krakatau.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Kabarbanten.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah