Network
PORTAL PEKALONGAN - Kebakaran terjadi di Dermaga Wijayapura Cilacap, sebanyak 50 unit kapal terbakar si jago merah pada Selasa, 3 Mei 2022 sekitar pukul 17 00 WIB.
Kejadian pada pukul 17 00 WIB, 50 unit kapal habis terbakar api di Dermaga Wijayapura Cilacap. Menurut warga sekitar, terdengar suara ledakan berkali-kali dari arah sumber Dermaga Wijayapura.
Dugaan sementara, menurut informasi, kebakaran 50 unit kapal tersebut diduga oleh ledakan Dinamo salah satu kapal yang sedang dalam perbaikan di Dermaga Wijayapura Cilacap pada Selasa 3 Mei 2022 sore, terdengar suara ledakan berkali-kali dari arah sumber Dermaga Wijayapura.
Sebanyak 50 unit kapal terbakar api di Dermaga Wijayapura Cilacap, Dermaga Kepanduan Pelindo dan Dermaga Beaching Pelindo pada peristiwa kebakaran di Cilacap Selasa 3 Mei 2022 sore pukul 17 00 WIB terdengar suara ledakan berkali-kali dari arah Dermaga Wijayapura.
Seperti yang dikutip Portal Pekalongan dari CilacapUpdate.com , dari 50 kapal yang terbakar itu terdapat beberapa jenis.
Antara lain, jenis Longliner hingga Tugboat Milik Pelindo juga ikut hangus dilalap si jago merah.
Baca Juga: Anda Resah karena Berat Badan Naik ? Inilah 7 Tips Menjaga agar Berat Badan Tetap Ideal
Sebanyak 50 buah kapal nelayan Batere yang terbakar di Dermaga Wijayapura Kelurahan Tambakreja, Kecamatan Cilacap Selatan, Selasa 3 Mei 2022 sekira pukul 1700 WIB.
Data dari Satpol PP Kabupaten Cilacap menyebutkan, hingga pukul 01.45 WIB, tidak kurang dari 50 unit kapal terbakar akibat kejadian ini.
"Jumlah kapal yang terbakar sekitar 50 unit, terdiri atas jenis longliner milik nelayan dan tugboat milik Pelindo," kata Kepala Satpol PP Kabupaten Cilacap Luhur Satrio Muhsin Rabu 4 Mei 2022 pagi kepada CilacapUpdate.com.
Baca Juga: 50 Unit Kapal Habis Dilalap Jago Merah di Dermaga Wijayapura Cilacap, Selasa 3 April 2022
Dijelaskan, sejumlah kendala dihadapi tim Damkar.
Di antaranya adalah kebakaran kapal ini merambat ke kapal lain yang sedang sandar di sekitar Dermaga Batere Wijayapura.
Hal tersebut mengakibatkan tali-tali kapal tambatan putus dan ikut terbakar.
Kemudian kapal-kapal yang terbakar tersebut terbawa angin dan arus kencang, serta membawa kapal menuju arah ke barat.
Menurut Satrio, sejumlah kapal yang bersandar di Dermaga Wijayapura, Dermaga Kepanduan Pelindo dan Dermaga Beaching Pelindo ikut terbakar dalam peristiwa tersebut.
"Hal ini mengakibatkan kapal yang sandar di Dermaga Wijayapura, Dermaga Kepanduan Pelindo dan Dermaga Beaching Pelindo ikut terbakar," kata Satrio, Rabu 4 Mei 2022 kepada CilacapUpdate.com.
Baca Juga: Apakah Ada Hubungan Covid 19 dengan Hepatitis Akut yang Masih Misterius Ini? Simak Pendapat Ahli
Hingga Rabu sekitar pukul 00.15 WIB api belum juga padam.
Angin bertiup cukup kencang ke arah timur dan membawa kapal yang terbakar dari Dermaga Wijayapura sampai Dermaga Batubara.
Pihaknya menhimbau kepada warga sekitar supaya menjauh dari lokasi kebakaran.
"BPBD Cilacap, Basarnas Cilacap dan dibantu warga melakukan penyisiran ke rumah-rumah warga untuk mengungsi sementara," Satrio menambahkan.
Rabu 4 Mei 2022 sekira pukul 06.00 WIB, Tim Damkar masih melakukan pendinginan api.
Sama dengan saat pemadaman di malam hari, pendinginan terkendala angin yang membawa kapal ke arah barat.
"Angin bergerak ke arah barat dan membawa kapal yang masih dalam proses pendinginan," ujarnya.
Baca Juga: Idul Fitri 2022: Resep sambal Goreng Ati, Selera Nusantara Cocok untuk Santap Siang
Lebih jauh kepada CilacapUpdate.com, Kepala Satpol PP Kabupaten Cilacap Luhur Satrio Muhsin mengatakan, hasil penelusuran pihaknya menyebutkan, penyebab kebakaran diduga dari ledakan dinamo kapal yang sedang dalam perbaikan.
"Kejadian kebakaran berasal dari ledakan dinamo kapal yang dalam proses perbaikan," ungkap Satrio Rabu 4 Mei 2022.
Satrio menambahkan, saat terjadi kebakaran kapal, cuaca di sekitar lokasi kejadian angin dan arus sedang cukup kencang.
Baca Juga: MAKI: Fakta Ungkap Menteri Perdagangan M. Luthfi Jadi Saksi Izin Ekspor Minyak Goreng
Belum lagi sebagian besar para awak ABK sedang melaksanakan libur lebaran sehingga menyebabkan pemindahan kapal lambat.
Ditambah bahan dasar kapal yang terbuat dari viber dan kayu, menurut dia cukup memudahkan kebakaran merembet dari kapal satu ke kapal lain.
"Kapal-kapal tersebut terbuat dari fiber dan kayu sehingga mudah terbakar," Satrio menambahkan.
Baca Juga: Wow! Wisatawan Dieng Membludak, Simak Harga Tiket Masuknya Gak Bikin Kantong Bolong
Demikian informasi mengenai 50 Unit Kapal Habis Dilalap Jago Merah di Dermaga Wijayapura Cilacap, Selasa 3 April 2022 pukul 17.00 WIB.
50 Unit Kapal di Dermaga Wijayapura Cilacap Terbakar, Terdengar Suara Ledakan Berkali-Kali.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada kabar berapa jumlah nominal kerugian dari perstiwa kebakaran 50 unit kapal tersebut.
Berita ini sudah terbit di CilacapUpdate.com dengan judul :
Ledakan Dinamo Jadi Penyebab, Kasat Pol PP Cilacap : Bahan Dasar Kapal Fiber dan Kayu Mudahkan Kebakaran https://cilacap.pikiran-rakyat.com/cilacap/pr-2394403468/total-50-unit-kapal-terbakar-dari-jenis-longliner-hingga-tugboat-milik-pelindo-ikut-hangus-dilalap-api?page=2
Baca Juga: 7 Tips Menjaga Berat Badan Ideal Pascalebaran Idul Fitri: Waspada Nomor 3 Jangan Kalap
dan artikel Total 50 Unit Kapal Terbakar, dari Jenis Longliner hingga Tugboat Milik Pelindo Ikut Hangus Dilalap Api, https://cilacap.pikiran-rakyat.com/cilacap/pr-2394403633/ledakan-dinamo-jadi-penyebab-kasat-pol-pp-cilacap-bahan-dasar-kapal-piber-dan-kayu-mudahkan-kebakaran
Artikel telah ditulis sebelumnya oleh Ali A judulnya "50 Kapal di Dermaga Wijayapura Cilacap Terbakar, Kasat Pol PP: Disulut Ledakan Dinamo" ***
