BANGKRUT! Inilah 4 Fakta Penyebab Kekacauan Sri Lanka akibat Krisis Ekonomi Berkepanjangan

- 19 Mei 2022, 11:20 WIB
Demo besar-besaran mahasiswa dan rakyat berhasil menggulingkan Presiden Gotabaya Rajapaksa yang mengundurkan diri, diikuti perdana menteri dan para pejabat negara.
Demo besar-besaran mahasiswa dan rakyat berhasil menggulingkan Presiden Gotabaya Rajapaksa yang mengundurkan diri, diikuti perdana menteri dan para pejabat negara. /Tangkapan layar video/BBC News

PORTAL PEKALONGAN - Sri Lanka dalam kekacauan dan terancam bangkrut akibat dilanda krisis ekonomi berkepanjangan. 

Mahasiswa dan rakyat demo besar-besaran memprotes pemerintah yang dinilai gagal menyelenggarakan roda pemerintahan. 

Demo besar-besaran itu berhasil menggulingkan Presiden Gotabaya Rajapaksa yang mengundurkan diri dari kursi kepresidenan. 

Perdana Menteri Mahinda Rajapaksa dan sejumlah menteri juga ikut meletakkan jabatannya.

Baca Juga: Baznas Kembali Raih Dua Penghargaan Internasional, Noor Achmad: Makin Terpacu Menyejahterakan Umat

Perdana menteri baru Sri Lanka Ranil Wickremesinghe, pada Rabu 18 Mei 2022 telah mengumumkan langkah-langkah untuk mengatasi krisis ekonomi terburuk negara pulau itu sejak kemerdekaan dari Inggris pada 1948.

Ranil Wickremesinghe mengatakan masalah ekonomi negara akan menjadi lebih buruk sebelum menjadi lebih baik, dan perlu meminta bantuan keuangan dari luar.

Dilansir Portalpekalongan.com dari BBC News, Kamis 19 Mei 2022, inilah 4 fakta penyebab kekacauan dan krisis ekonomi melanda Sri Lanka. 

1. Mengapa mahasiswa dan rakyat turun ke jalan?

Halaman:

Editor: Arbian T

Sumber: BBC News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x